Riyadh, ARAB SAUDI - Selasa Malam, 1 Januari 2019 pukul 20.30. waktu Riyadh. Penampilan Tim Saman dari Duta Saman Institute (DSI) pada malam ke-3 ini berbeda dengan malam sebelumnya. Dimana pesaman memamerkan produk kerajinan daerah Gayo yaitu Kerawang  Gayo dan Upuh "Ulen-Ulen" dengan gerakan didong pada saat memasuki stage Paviliun Indonesia. Hal ini menjadi daya tarik Penonton untuk lebih mengenal budaya Indonesia.

Selain itu, Tim Delegasi memberikan cindera mata berupa Syal Kerawang Gayo Lues kepada Duta Besar Republik Indonesia untuk Arab Saudi yaitu Bapak Agus Maftuh Abegebriel. beliau sangat berterimakasih kepada tim delegasi Kemenpora, FORMI dan Pemerintah Aceh. "Cendera  mata ini bagus sekali dan Penampilan Tari Saman  sangat luar biasa". Pungkasnya.

Selain itu, masyarakat Arab yang mengunjungi paviliun Indonesia sangat mengagumi kerajinan masyarakat Gayo tersebut dan berbondong-bondong mengabadikannya dengan smartphone mereka. Aminnulah menjelaskan kepada pengunjung, "ini adalah salah satu kerajinan masyarakat Indonesia,  kain ini memiliki makna tersendiri dalam kebudayaan masyarakat Gayo.

Selain melestarikan Saman, Duta Saman Institute (DSI) juga mempromosikan produk khas Gayo dan Aceh. (Tim Redaksi)